News & Updates 30 November 2017

Learning Together: Papuan Women Building a Methodology for Participatory Action Research

After many years of documenting and advocating on issues of violence against women in Papua, we must acknowledge that impunity is entrenched. Justice, truth, healing and guarantees not to repeat remain far from reach.

This reality has driven us to develop a participatory approach. One that can provide a safe learning spaces for women in Papua, offer a step towards healing and invite women to build solidarity and joint action for transformation. Because justice remains elusive, we believe that a feeling of justice can be achieved through the process of learning together and empowering women as agents of change in their own lives. Step by step, participants in the participatory action research reflect on their lives, exchange their experiences and build solidarity.

This photobook presents a learning process in Biak, Jayapura, Keerom, Wamena, Merauke and Sorong, together with KPKC GKI in Tanah Papua, ELSHAM Papua, Humi Inane Wamena, SKP Keuskupan Agung Merauke-Eladpper, Belantara Papua Sorong, as part of an initiative by the Papuan Women’s Working Group (PWG), a group of Papuan women activists who are working to end violence against women in Papua. This photobook complements the participatory action research report that was launched by PWG, entitled “I Am Here: Voices of Papuan Women in the Face of Unrelenting Violence.”

___________________________________

Setelah sekian lama mendokumentasi dan mengadvokasi kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan di Papua, kami harus mengakui bahwa impunitas tetap bercokol dengan kuatnya. Keadilan, pengakuan atas kebenaran terhadap kekerasan yang terjadi, pemulihan korban dan jaminan bahwa kekerasan tak berulang masih jauh dari genggaman.

Karena itu kami menguras pikiran dan hati untuk membangun sebuah metode yang lebih partisipatif. Metode yang bisa menghadirkan sebuah ruang belajar yang aman bagi perempuan Papua, yang bisa memberikan sedikit pemulihan dan mengajak para perempuan untuk bersolidaritas dan membangun aksi bersama untuk perubahan. Karena keadilan tak kunjung datang, kami percaya bahwa rasa keadilan dapat dihadirkan lewat proses belajar bersama dan penguatan perempuan sebagai aktor dalam kehidupannya sendiri. Langkah demi langkah, para peserta proses penelitian aksi partisipatif (participatory action research – PAR) merefleksikan hidupnya masing-masing, berbagi persoalan dan membangun solidaritas antar sesama.

Buku foto ini mencoba menghadirkan proses belajar yang kami lakukan di Biak, Jayapura, Keerom, Wamena, Merauke dan Sorong bersama KPKC GKI di Tanah Papua, Humi Inane Wamena, SKP Keuskupan Agung Merauke-ElDapper, Belantara Papua Sorong, sebagai bagian dari inisiatif yang digagas Papuan Women’s Working Group (PWG) sebuah kumpulan dari aktifis perempuan Papua yang resah dengan situasi yang tak kunjung berubah. Buku foto ini melengkapi laporan PAR yang diluncurkan oleh PGW, berjudul “Sa Ada Di Sini: Suara Perempuan Papua Menghadapi Kekerasan yang Tak Kunjung Usai.”

Download PDF of photobook (Indonesian)